
Perbedaan Aki N70 vs NS70
Pada kesempatan kali ini kita akan menelaah apa itu perbedaan aki N70 dan NS70, manakah yang cocok untuk kendaraan Anda.
Pernahkah Anda dibuat bingung oleh beragam pilihan aki motor di pasaran. Kode kode misterius seperti N70 dan NS70 seringkali membuat kepala kita pusing.
Kita seringkali mendengar bisikan di bengkel, obrolan di forum online, bahkan saran dari teman tentang perbedaan performa antara aki berlabel N70 dan NS70. Namun, apakah semua itu benar adanya.
Faktanya, kita perlu sedikit lebih teliti, kode kode tersebut bukanlah standar industri universal. N70 dan NS70 mungkin saja merupakan kode internal dari produsen tertentu.
Oleh karena itu, membandingkan N70 dan NS70 secara umum tanpa mengacu pada merk dan model spesifik adalah sebuah generalisasi yang berpotensi menyesatkan.
Mari kita kupas tuntas mitos dan fakta seputar perbedaan kedua jenis aki ini, agar Anda tak lagi merasa bingung saat berhadapan dengan pilihan aki motor yang membingungkan di toko onderdil.
Dengan pemahaman yang tepat, memilih aki yang tepat untuk kendaraan kesayangan Anda baik itu motor bebek, matic atau bahkan motor sport akan jauh lebih mudah.
Sebelum kita menyelami perbedaan yang sebenarnya, mari kita luruskan satu hal, tidak ada standar universal yang membedakan aki N70 dan NS70 secara mutlak.
Perbedaan yang Anda temukan di lapangan mungkin sekali lagi akan bergantung pada produsen.
Misalnya, Aki Yuasa N70 mungkin memiliki spesifikasi yang berbeda dengan Aki GS Astra N70 dan begitu pula dengan Aki NS70 dari berbagai merk.
Oleh karena itu, tujuan kita bukanlah untuk membandingkan N70 versus NS70 secara abstrak, tetapi untuk memberikan kerangka berpikir yang tepat saat Anda menghadapi berbagai pilihan aki di pasaran.
Kita akan fokus pada bagaimana membandingkan spesifikasi aki secara tepat, agar Anda dapat memilih aki yang paling sesuai dengan kebutuhan motor Anda.
Ingat, harga aki juga bervariasi tidak hanya berdasarkan kode tetapi juga merk, teknologi dan tempat pembelian.
1. Kapasitas dan Performa Starter
Salah satu perbedaan yang paling signifikan antara berbagai jenis aki, termasuk yang mungkin diberi kode N70 dan NS70, terletak pada kapasitasnya.
Kapasitas aki diukur dalam Ampere hour (Ah), angka Ah yang lebih tinggi menunjukkan kemampuan aki menyimpan energi listrik lebih besar.
Aki dengan kapasitas Ah yang lebih tinggi umumnya memberikan performa starting yang lebih baik, terutama pada kondisi cuaca ekstrem seperti dingin maupun panas atau saat sistem kelistrikan motor membutuhkan daya lebih besar.
Perlu diingat, meski kode N70 terlihat sama, kapasitas Ah yang ditawarkan bisa berbeda beda tergantung produsen.
Sebuah aki N70 dari merk tertentu mungkin memiliki kapasitas 50Ah, sementara N70 dari merk lain bisa mencapai 60Ah atau bahkan lebih.
Perbedaan kapasitas ini akan berdampak langsung pada kinerja starter motor Anda. Semakin tinggi kapasitas Ah, maka motor akan lebih mudah dihidupkan, terutama pada kondisi suhu rendah atau saat baterai sudah mulai menua.
Jangan sampai terjebak pada kode saja, selalu periksa kapasitas Ah yang tertera pada label aki.
Memilih aki dengan kapasitas Ah yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan kendaraan Anda sangat penting untuk memastikan performa mesin yang optimal.
Baca juga : Perbedaan Aki GTZ6V dan GTZ5S
2. Tipe Aki
Perbedaan penting lainnya terletak pada tipe aki. Kita mengenal tiga jenis utama aki basah, aki MF (Maintenance Free) dan aki VRLA (Valve Regulated Lead Acid).
Aki basah membutuhkan perawatan berkala, seperti penambahan air aki. Aki MF dan VRLA dirancang tanpa perawatan, lebih praktis dan minim resiko tumpah.
Penggunaan kode N70 dan NS70 tidak secara otomatis menentukan jenis aki. Kita bisa menemukan N70 yang merupakan aki basah, MF atau bahkan VRLA, tergantung merk dan model aki.
Oleh karena itu, selalu periksa informasi tipe aki pada label kemasan sebelum membeli. Pilihlah jenis aki yang sesuai dengan preferensi dan tingkat perawatan yang Anda inginkan.
Aki MF dan VRLA menawarkan kemudahan, namun umumnya memiliki harga yang lebih tinggi.
3. Ukuran
Meskipun kode N70 dan NS70 mungkin tampak mirip, dimensi fisik aki bisa sangat berbeda. Ukuran aki sangat penting karena harus sesuai dengan dudukan aki di kendaraan Anda.
Aki dengan ukuran yang tidak sesuai tidak akan dapat dipasang dengan benar. Sebelum membeli aki baru, pastikan Anda mengukur dimensi aki lama dan membandingkannya dengan spesifikasi aki baru yang akan dibeli.
Jangan ragu untuk menanyakan kepada penjual aki atau mekanik untuk memastikan kesesuaian ukuran.
Menggunakan aki dengan ukuran yang salah dapat menyebabkan kerusakan pada sistem kelistrikan kendaraan Anda.
Baca juga : Perbedaan Sparepart CKD dan Original
4. Tegangan
Tegangan aki motor biasanya 12V. Meskipun kedua tipe aki umumnya memiliki tegangan yang sama, umur pakai aki dapat bervariasi.
Umur pakai aki dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk kualitas komponen, kondisi penggunaan dan perawatan.
Tidak ada jaminan bahwa aki dengan kode N70 secara otomatis memiliki umur pakai lebih lama dari NS70 atau sebaliknya.
Kualitas material dan teknologi yang digunakan oleh produsen tertentu adalah faktor penentu utama.
Selalu perhatikan reputasi dan garansi yang ditawarkan oleh produsen aki. Memilih aki dari produsen ternama dengan reputasi bagus akan memberikan kemungkinan umur pakai yang lebih panjang.
Kesimpulan
Jangan hanya berpatokan pada kode N70 atau NS70 saat memilih aki motor. Fokuslah pada spesifikasi teknis seperti kapasitas Ah, tipe aki, ukuran, tegangan dan reputasi produsen.
Dengan memperhatikan detail ini, Anda dapat memilih aki yang paling sesuai dengan kebutuhan motor Anda dan memastikan performa yang optimal. Selamat memilih.